Bertempat di MI Sabilul Ulum, Pereng Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja mahasiswa yang bertujuan meningkatkan minat baca siswa melalui pendekatan budaya lokal.

Pada Sabtu 2/8/2025

Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa PGSD menyulap salah satu sudut sekolah menjadi "pojok baca" yang dilengkapi dengan buku-buku cerita rakyat, dongeng nusantara, dan bacaan edukatif lainnya. Selain itu, siswa juga diajak berpartisipasi dalam sesi mendongeng interaktif dan lomba bercerita menggunakan bahasa daerah.

"Literasi tidak hanya soal membaca buku, tetapi juga mengenal identitas dan budaya kita sendiri. Dengan pojok baca ini, kami ingin menghadirkan pengalaman membaca yang menyenangkan sekaligus bermuatan lokal," ujar shindy sebagai panitia kegiatan.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari pihak sekolah maupun siswa. Suasana belajar menjadi lebih hidup, dan siswa terlihat antusias mengikuti setiap sesi. Program ini diharapkan dapat menjadi inspirasi untuk menumbuhkan budaya literasi sejak dini yang berbasis kearifan lokal.

"Anak-anak sangat antusias dengan adanya pojok baca ini. Mereka jadi lebih tertarik membaca karena disuguhkan dengan cerita-cerita serta tempat yang nyaman, yang sebelumnya disekolah belum ada tempat untuk pojok baca. Ini sangat membantu upaya sekolah dalam menumbuhkan budaya literasi," ujar salah satu guru MI Sabilul Ulum.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang pengenalan literasi sejak dini, tetapi juga sebagai upaya melestarikan budaya dan bahasa daerah. Melalui pendekatan yang menyenangkan, diharapkan sisw dapat tumbuh menjadi generasi yang literat sekaligus mencintai warisan lokal. Program ini pun mendapat apresiasi dari pihak sekolah dan masyarakat sekitar, karena dinilai mampu menghadirkan semangat baru dalam dunia pendidikan dasar.

penulis:  SHINDY ROSITA IMERALDIN, RISKA LAILATURRAHMAH, FIRDAUSILIA SALSABILLAH K, dan IBBADURAHMAN